KUALA LUMPUR - Miliuner Richard Branson memastikan wisata ke bulan akan terwujud dalam kurun 18 bulan ke depan, dengan menggunakan jasa travel luar angkasa miliknya Virgin Galactic.
Proyek yang diberi nama SpaceshipTwo itu merupakan program pembuatan pesawat luar angkasa yang melibatkan teknisi penerbangan ternama Burt Rutan. Pesawat tersebut didesain untuk bisa membawa wisatawan ke orbit bulan. Tentu saja dengan merogoh kocek yang cukup dalam. "Kami telah selesai membangun SpaceshipTwo. 18 bulan lagi kami bisa membawa turis ke luar angkasa," ujar Branson yang mewajibkan para turis membayar sekira USD200.000 untuk satu kali wisata, seperti dikutip melalui AFP, Selasa (28/9/2010).
Branson mengungkapkan jika Virgin Galactic akan menjadi perusahaan komersil pertama yang akan membawa turis ke luar angkasa. Mereka pun telah berhasil mengumpulkan sekira USD45 juta dari sekira 330 orang yang telah memesan tiket perjalanan ke luar angkasa.
Selain membuat kapal perjalanan, Branson juga memiliki misi untuk membangun hotel di luar angkasa dan sebuah satelit mini untuk kepentingan pendidikan.
"Kami juga berencana untuk membangun hotel di luar angkasa. Kami sangat suka bulan," ujar miliuner itu.
Nantinya SpaceShipTwo akan diluncurkan ke luar angkasa dengan bantuan roket peluncur White Knight Two (WK2). WK2 akan membawa SpaceShipTwo ke ketinggian 16 kilometer atau sekira 50.000 kaki sebelum akhirnya melepas SpaceShipTwo dan membiarkannya meluncur ke luar angkasa sendirian.
Sebelum mencapai orbit, penumpang SpaceShipTwo bisa melihat bumi dari lubang yang disediakan di dekat tempat duduk mereka. Bahkan mereka bisa melepas sabuk pengaman untuk merasakan berjalan tanpa gravitasi.
Branson juga dikenal sebagai pemilik 20 persen saham AirAsia X yang melayani penerbangan ke Asia dan Eropa. (srn)
Proyek yang diberi nama SpaceshipTwo itu merupakan program pembuatan pesawat luar angkasa yang melibatkan teknisi penerbangan ternama Burt Rutan. Pesawat tersebut didesain untuk bisa membawa wisatawan ke orbit bulan. Tentu saja dengan merogoh kocek yang cukup dalam. "Kami telah selesai membangun SpaceshipTwo. 18 bulan lagi kami bisa membawa turis ke luar angkasa," ujar Branson yang mewajibkan para turis membayar sekira USD200.000 untuk satu kali wisata, seperti dikutip melalui AFP, Selasa (28/9/2010).
Branson mengungkapkan jika Virgin Galactic akan menjadi perusahaan komersil pertama yang akan membawa turis ke luar angkasa. Mereka pun telah berhasil mengumpulkan sekira USD45 juta dari sekira 330 orang yang telah memesan tiket perjalanan ke luar angkasa.
Selain membuat kapal perjalanan, Branson juga memiliki misi untuk membangun hotel di luar angkasa dan sebuah satelit mini untuk kepentingan pendidikan.
"Kami juga berencana untuk membangun hotel di luar angkasa. Kami sangat suka bulan," ujar miliuner itu.
Nantinya SpaceShipTwo akan diluncurkan ke luar angkasa dengan bantuan roket peluncur White Knight Two (WK2). WK2 akan membawa SpaceShipTwo ke ketinggian 16 kilometer atau sekira 50.000 kaki sebelum akhirnya melepas SpaceShipTwo dan membiarkannya meluncur ke luar angkasa sendirian.
Sebelum mencapai orbit, penumpang SpaceShipTwo bisa melihat bumi dari lubang yang disediakan di dekat tempat duduk mereka. Bahkan mereka bisa melepas sabuk pengaman untuk merasakan berjalan tanpa gravitasi.
Branson juga dikenal sebagai pemilik 20 persen saham AirAsia X yang melayani penerbangan ke Asia dan Eropa. (srn)
Komentar Facebook
0 Komentar untuk "Wisata ke Bulan Akan Terwujud 18 Bulan Lagi"